PEMBUATAN PENGHARUM RUANGAN

PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA
LAPORAN PEMBUATAN PENGHARUM RUANGAN












OLEH   :
Bayu April Setiawan
XI A / 12



SMK PUTRA INDONESIA MALANG
Program Keahlian Kimia Industri
Jl. Barito 5 Malang Jawa Timur
Telp. 0341-491132, 492052 Fax. 485411




BAB I
PENDAHULUAN

1.1.      Latar Belakang
1.1.1.Tentang produk
Pengharum ruangan adalah produk rumah tangga yang secara eksplisit melepaskan bahan- bahan kimia yang dikandungnya  ke udara dan dihirup oleh konsumen.Tujuan penggunaannya untuk meredam bau-bau yang tidak sedap di dalam ruangan dan untuk membuat ruangan berbau bunga-bungaan atau serasa di taman bunga
Perkembangan jaman, menuntut adanya cara yang lebih mudah dan praktis untuk bisa mengharumkan ruangan. Sehingga muncullah pengharum ruangan dengan cara disemprot atau spray
Pengharum ruangan banyak dibutuhkan di perkantoran,sekolahan,hotel,rumah sakit  dan lain-lain sehingga banyak sekali yang memerlukannya. Mengingat kebutuhan akan pengharum ruangan yang cukup besar, diperlukan produk pengharum rangan yang membuat kita nyaman dengan aroma-aroma sejuk dan wangi di ruangan yang bisa menyemprot sesuai dengan keinginan. Tidak hanya itu tetapi juga bisa di tambahkan Aromatherapy yang berfungsi sangat beragam, mulai dari menyembuhkan berbagai penyakit,meningkatkan kekebalan tubuh baik jasmani atau rohani, mengurangi stres, menenangkan pikiran dan membangkitkan semangat serta gairah bahkan dipercaya dapat membersihkan racun dalam tubuh. Dengan keunggulan seperti itu Cara pembuatannyapun cukup mudah,sederhana dan tidak membutuhkan biaya yang sangat mahal.Pesaing produk ini adalah produk lain buatan produsen yang telah mempunyai kepercayaan konsumen dan produk buatan rekan-rekan lain.Bau lemon adalah bau favorit yang di cari konsumen menurut penelitian di Westren bau Lemon dapat meningkatkan hormon yang memicu otak santai atau rilex.
1.2.      Rumusan Masalah
Bagaimana membuat pengharum ruangan untuk rumah tangga yang ramah lingkungan dengan kualitas yang baik.
1.3.      Tujuan
·        Menjelaskan bagaimana cara membuat pengharum ruangan
·        Menambah wawasan tentang pembuatan produk rumah tangga khususnya pengharum ruangan.

BAB II
  DASAR TEORI
    
2.1. Sejarah pengharum Ruangan
Parfum atau pewangi telah digunakan sejak zaman dahulu kala terutama oleh kaum wanita. Penggunaanya mulai dari upacara keagamaan, pernikahan atau bahkan kematian dimana setiap moment memiliki aroma tersendiri. Seiring dengan perkembangan zaman, penggunaan ini semakin berkembang. Pewangi atau parfum digunakan pada setiap produk, mulai dari produk kebutuhan wanita, hingga produk kebutuhan rumah tangga seperti cairan pembersih bahkan obat anti nyamuk. Produk yang memiliki wewangian yang khas dan menarik memang cukup digemari oleh masyarakat, karena memang kesan bersih, segar dan menyenangkan akan ditimbulkan dari wewangian tersebut.dan akhirnya menghasilkan produk pengharum ruangan.
2.2. Bahan-bahan yang digunakan.
Parfum seperlunya,Alkohol 20 ml, Formalin setetes , Aquades 75 ml , Pewarna seperlunya (MATOA Green Magz)
Prosedurnya :
Yang pertama parfum dilarutkan ke dalam alcohol lalu anda tambahkan Formalin kemudian aduk sampai homogen sesudah itu tambahkan aquadest dan tambahkan pewarna kemudian anda kemas dalam wadah botol semprot. 
Fungsi bahan-bahan tersebut adalah sebagai berikut :
Komponen utama pembuat pengharum ruangan adalah parfum itu sendiri. 
Kita  dapat memilih dan menentukannya berdasarkan selera pasar.Untuk ruangan biasanya dipilih parfum yang beraroma segar ( lemon, jeruk dan sebagainya).Alkohol hanya berfungsi sebagai pelarut.Sedangkan air disamping untuk memperlambat penguapan juga menurunkan biaya. Peran utama agar parfum secara lambat namun konstant menebarkan aroma adalah Formalin. Sebab ia menghambat laju penguapan.

Resep lain untuk pengharum ruangan Adalah sebagai berikut :

Bahan yang dibutuhkan :
Yang pertama Air Kedua 1 sendok makan baking soda yang ketiga Dua sampai empat tetes minyak esensial favorit Anda dan yang terakhir Botol semprot
Fungsi bahan-bahan.
Air sebagai pelarut sedangkan minyak esensial sebagai pewanginya sedangkan 1 sendok baking soda sebagai pereaksi minyak esensial agar bisa mertakan campuran air dan minyak esensial.


Cara pembuatannya dan fungsinya adalah sebagai berikut :
Langkah pertama masukkan soda kue sebagai pengikat minyak esensial dalam mangkuk kecil atau piring dan menambahkan minyak esensial agar aroma yang ditimbulkan lebih kuat. Ingat bahwa Anda selalu dapat menambahkan lebih banyak jika Anda lebih suka aroma yang lebih kuat.Kemudian anda campur baking soda dengan minyak esensial sampai minyak telah diserap dengan baik oleh baking soda. Lalu Tuangkan baking soda ke dalam botol semprot dan mengisi botol ke atas dengan air sebagai campuran.Langkah terakhir adalah semprotkan ke udara atau ke permukaan yang anda inginkan.



BAB III
PROSEDUR
3.1.      Prosedur
·      - parfum dilarutkan ke dalam alcohol 
·      - tambahkan Formalin, lalu aduk sampai homogen 
·      - tambahkan aquadest 
·      - tambahkan pewarna.
·      - kemas dalam wadah botol semprot. 
3.2.      Bahan
Bahan
Spesifikasi
Fungsi bahan
Jumlah
Parfum
Teknis (Aques)
Untuk bau yang diimgimkan
secukupnya
Alkohol
PA (Aques)
sebagai pelarut Parfum dan pembantu penguapan dalam udara
20 ml
Formalin
Teknis (Aques)
Sebagai pengawet
setetes
Pewarna
PA (solid)
Membuat tampilan lebih menarik
secukupnya
Aquades
PA (liquid)
untuk mengencerkan dan juga menurunkan biaya
75 ml


MSDS BAHAN

NO
BAHAN
MSDS
1
 Alkohol
flamable atau mudah terbakar apabila alkohol tumpah segera bersihkan dan jauhkan tempat dari sumber api karena dapat mengakibatkan kebakaran. Dan bila Kontak Mata dapat Menyebabkan gangguan mata. Dapat menyebabkan kepekaan terhadap cahaya. Dapat menyebabkan kerusakan reaksi kimia dan kornea dan bila Kontak Kulit: Menyebabkan gangguan pada kulit. Dapat menyebabkan sianosis pada ekstremitas Dan jika Tertelan: Dapat menyebabkan iritasi gastrointestinal dengan ditandai mual, muntah dan diare. Dapat menyebabkan keracunan sistemik dengan asidosis. Dapat menyebabkan pusat depresi sistem saraf, yang ditandai dengan kegembiraan, diikuti oleh sakit kepala, pusing, mengantuk, dan mual. Stadium lanjut dapat menyebabkan stroke, pingsan, koma dan kematian mungkin karena kegagalan pernapasan. Bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan segera bawa ke dokter

2
Parfum
irritan terhadap mata jika terkena mata langsung bilas dengan air mengalir sampai tidak terasa perih kemudian segera bawa ke dokter
3
Formalin
Terhadap Organ Mata , kulit , sistem pernafasan .
Mata Menyebabkan gangguan , kemerahan dan nyeri .
Kulit Dapat menyebabkan iritasi , kemerahan dan nyeri . Sering atau berkepanjangan
paparan dapat menyebabkan hipersensitivitas menyebabkan dermatitis kontak .
Tertelan Dapat menyebabkan sakit perut yang parah , muntah , sakit kepala dan diare .
Menghirup Menyebabkan iritasi saluran pernapasan . Gejala mungkin termasuk
sakit tenggorokan , batuk dan sesak napas .
Kronis / Karsinogenik
4
Pewarna
irritan dan toxic apabila kontak dengan mata segera bilas dengan air mengalir dan bila tertelan segera hubungi dokter atau pelayanan kesehatan terdekat.


Alat
Spesifikasi
Fungsi Alat
Jumlah
Beaker Glass
Voleme : 150 ml
Merk : pyrex
Warna : bening (gelas)
Untuk mencampur
1
Pengaduk
Ukuran : Sedang
Warna :Bening
Untuk mengaduk
1
Gelas Ukur
Volume : 100 ml
Merk : pyrex
Warna : bening
Untuk mengukur larutan
1
Corong
Ukuran : Sedang
Warna : bening (gelas)
Untuk memesukan larutan ke dalam botol
1
3.3 Alat







BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengamatan

No
Prosedur
Pengamatan
sebelum
sesudah
1
Parfum bau lemon 2,5 ml dilarutkan dalam Alkohol 25 ml
Alkohol larutan tak berwarna dan
Parfum larutan tak berwarna dan berbau harum
Larutan tak berwarna berbau harum lemon
2
Campur larutan campuran di prosedur 1 dengan 1 tetes formalin
Larutan tak berwarna dan berbau harum lemon
Larutan tak berwarna dan berbau harum lemon dan
ada sedikit minyak di air.
3
Tambahkan aquades 75 ml
Larutan tak berwarna dan berbau harum lemon
Larutan berwarna putih susu bebau harum lemon
4
Tambahkan pewarna secukupnya
Larutan berwarna putih susu dan berbau harum lemon
Larutan berwarna kuning lemon dan berbau harum lemon
5
Kemas dalm botol semprot
-
-
6
Dismprotkan di ruangan 3 x4 Meter
Bau ruangan biasa
Ruangan berbau harum lemon tetapi baunya hilang dalm waktu kurang dari 3 menit setelah penyemprotan









4.2 . Pembahasan



Pewarna   0.12  gram
4.2.1 Neraca Massa


Aquades   73,05 gram

Parfum 0.12  gram

Formalin 0,0545

Produk 82 gram

Alkohol  1,9725  gram

 













          Parfum 2,5 ml + Alkoohol 25 ml + aquades 75 ml + formalin secukupnya +pewarna 3 ml = produk 103 ml

          Parfum 0.12 gram + Aquades 73,05 gram + Alkohol 1,9725 gram + formalin 0,0545 gram + pewarna 0,12 gram = 82 gram


4.2.2 Perpindahan panas

1.    Endoterm saat alkohol bereaksi dengan parfum yaitu perpindahan panas dari lingkungan menuju reaksi antara alkohol dan parfum yaitu perpindahan panas secara konduksi melalui beaker glass.
2.    Pencampuran alkohol dengan air terjadi perpindahan panas secara konveksi dari air menuju alkohol

                            
4.2.3 Uraian proses

          Pertama menyiapkan alat dan bahan kemudian mangukur volume bahan yaitu :


mengukur larutan alkohol 25 ml untuk membantu peguapan air dan parfum  dengan menggunakan gelas ukur 100 ml karena ketelitian gelas ukur lebih baik dari pada gelas ukur plastik dan juga untuk mengurangi laju penguapan karena luas permukaan gelas ukur lebih sempit.

Mengukur larutan parfum  dengan gelas ukur 10 ml.karena gelas ukur 10 ml ketelitiiannya lebih tinggi.
Mengukur aquades dengan gelas ukur 100 ml.Karena gelas ukur 100 ml dapat mengukur larutan dalam volume yang lumayan besar dengan ketelitian cukup tinggi.
Menggunakan pipet untuk mencampur formalin dan pewarna karena dapat memasukan larutan bahan secara perlahan-lahan agar tercampurnya secara homogen dan lebih larut.
Prosedur pertama alkohol yang berfasa cair dan larutan tak berwarna sebagai pelarut parfum dan parfum sebagai pengharum lalu mencampurnya di erlemeyer.Prosedur ini di dahulukan karena agar parfum larut secara homogen dengan parfum karena bila parfum dilarutkan dengan air akan kurang bisa tercampur secara homogen dan mambahkan formalin satu tetes saja sebagai pengikat bau parfum.Prosedur ini di di dahulukan agar parfum yang terlarut dalam alkohol baunya lebih terikat kemudian mengukur volume aquades 75 ml berfasa cair dan larutan tak berwarna lalu di campur di beaker glass dan larutan berubah warna menjadi putih seperti susu.Prosedur ini untuk mengencerkan pengharum ruangan kemudian menambahkan pewarna perlahan-lahan agar warnanya terlihat lebih menarik.Dan mengemasnya ke dalam botol semprot.Botol semprot di gunakan karena produk bisa digunakan lebih efesien dan mudah dari pada botol biasa.
Produk yang telah jadi disemprotkan ke udara ruang kamar 4x5 meter dan baunya hilang dalam waktu kurang dari 3 menit.
Dan setelah di uji coba yang dilakukan, produk ini kurang bisa bertahan lama baunya dalam ruangan yang relatif sempit.Hal ini terjadi karena parfum yang digunakan bukan parfum induk atau parfum yang digunakan terlalu encer.
















BAB V

5.1 Kesimpulan
Produk yang saya buat 103 ml berfasa cair dan berwarna kuning lemon dan berbau harum lemon.
Cara pembuatan pengharum ruangan cukup mudah tetapi memerlukan ketelitian.Yaitu tinggal mencampur bahan-bahan pembuat satu persatu sesuai dengan urutan agar produk bisa jadi secara maksimal dan produk jadi baunya hanya bertahan dalam  kurang dari 1 menit di dalam ruangan 3 x 5 meter.

5.2 Kelebihan produk dan proses
 Produk ini pembuatanya cukup mudah yaitu tinggal mencampur bahan baku dengan ukuran-ukuran yang telah di atur.

5.3 Kelemahan produk dan proses
Produk ini tidak dapat menghasilkan bau yang lama di dalam ruangan ukuran 3x5 meter.



























Pengharum Ruangan
A.Biaya Bahan
§    1125 ml Aquades                                         Rp.1.125             
§    625 ml Alkhohol                                           Rp.10.312
§    62,5 ml parfum                                             Rp.32.000
§    Formalin secukupnya                                 Rp.1.450
§   Pewarna secukupnya                                 Rp.1.000
Total               Rp.45.887,-
B.Biaya Penyusutan Alat
§     Biaya penyusutan gelas ukur                   Rp.1.000,-
§     Biaya penyusutan Beaker Glass              Rp.1.000,-
§     Biaya penyusutan Corong                         Rp.  5.00,-
§    Biaya Penyusutan Gelas Pengaduk       Rp.  5.00,-

     

      
                                                                         Rp.3.000,-


                                                                             

C.Biaya Kemasan
§     Botol semprot                                                Rp.75.000,-
§    Biaya Label dan Merk                                 Rp.  3.800,-
                                                              total : Rp.78.800,-

                                    
D.Biaya Over Head
§     Air,listrik,Telefon                                          Rp.1.500,-

E.Biaya Tenaga Kerja
§     1 orang Rp.1.500                                         Rp.1.500,-

F.Biaya Transportasi
Rp 2.000,-

G.Biaya Konsumsi
            Rp.2.000,-



Total Biaya Produksi               Rp.134.687 / 25

  Ø      Harga Perunit          : Rp.5.387,-
  Ø   Laba Perunit            : Rp.   113,-


Harga Jual                : Rp.5.500,-




Daftar Pustaka

Blog :MATOA Green Magz

Blog : Marga Sakti.l







http://Mbingboo.29.blogspot.com/




















Lampiran :











Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ulasan singkat pemanfaatan potensi kekayaan alam NKRI